Sejarah dan Pengertian Bahasa Pemrograman Java

Java secara resmi diperkenalkan oleh SUN pada dunia pada tanggal 23 Mei 1995. Sedangkan sejarah pembangunan java sendiri sudah dimulai sejak tahun 1991. Saat itu tim “ Stealth Project “ mengadakan pertemuan (brainstorming) untuk menciptakan suatu system software yang mampu berjalan pada alat-alat elektronik (small devices) James Gosling berkonsultasi pada ide permbuatan bahasa pemograman. Pada Juni 1991 , muncullah bahasa interpreter “Oak” yang menjadi cikal bakal dari Java. Kemudian secara resmi pada tahun 1995 Java diperkenalkan bersama browser HotJava, Java pun merambah k dunia web. Kenyataan ini mungkin agak sedikit berbeda dengan ide pembuatan java pada awalnya. Internet ternyata membantu membuat Java terkenal seperti sekarang ini. Memang harus diakui karena semakin berkembangnya Internet, maka focus pemograman saat ini mengarah ke pemograman Internet itu sendiri.

Saat ini Java dibagi menjadi 3 framework atau teknologi yaitu J2SE untuk pemograman aplikasi berbasis console dan desktop, kemudian J2EE berskala interprise seperti aplikasi web-base (JSP dan Sevplet), komponen (EJB), web service dan lain-lain. Kemudian framework yang terakhir adalah J2ME untuk pemograman small device seperti handphone dan PDA. Java adalah salah satu bahasa pemrograman berorientasi objek (OOP-Object Oriented Programming). Paradigma OOP menyelesaikan masalah dengan merepresentasikan masalah ke model objek.

Pemrograman Berorientasi Obyek (OOP)

Pemisalan Objek dalam OOP

Objek-objek dalam dunia nyata, mempunyai 2 karakteristik khusus : Status dan Perilaku. Contohnya, sepeda punya status(jumlah gir, jumlah pedal, dua buah ban) dan perilaku(mengerem, mempercepat, ubah gir). Bahasa yang berorientasi pada objek pun mempunyai karakteristik yang sama dengan objek-objek di dunia nyata. Yaitu status yang dalam bahasa pemrograman biasanya disimpan sebagai Variabel dan perilaku yang diimplementasikan sebagai Method.

Setelah membahas mengenai pengertian java, selanjutnya kita membahas mengenai kelebihan dan kekurangan java. Kelebihan Java yang pertama tentu saja multiplatform. Java dapat dijalankan dalam beberapa platform komputer dan sistem operasi yang berbeda. Hal ini sesuai dengan slogannya yangs udah dibahas sebelumnya. Yang kedua adalah OOP atau Object Oriented Programming. Java memiliki library yang lengkap. Library disini adalah sebuah kumpulan dari program yang disertakan dalam Java. Hal ini akan memudahkan pemrograman menjadi lebih mudah. Kelengkapan library semakin beragam jika ditambah dengan karya komunitas Java.

Setiap hal pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Kekurangan yang dimiliki oleh Java adalah pada satu slogannya, takni “Tulis sekali dan jalankan dimana saja” ternyata tidak sepenuhnya benar. Beberapa hal harus disesuaikan jika dijalankan pada platform yang berbeda. Misalnya untuk J2SE dengan platform SWT-AWT bridge tidak dapat berfungsi di Mac OS X. Kekurangan lainnya adalah kemudahan aplikasi Java didekompilasi. Dekompilasi adalah suatu proses membalikkan sebuah aplikasi menjadi kode sumbernya. Hal ini memungkinkan terjadi pada Java karena berupa bytecode yang menyimpan bahasa tingkat tinggi. Hal ini terjadi pula pada platform .NET dari Microsoft sehingga program yang dihasilkan mudah dibajak kodenya karena sulit untuk disembunyikan.

Diharapkan artikel mengenai pengertian java beserta kelebihan dan kekurangannya di atas dapat kita pahami dan bermanfaat bagi kalian yang membutuhkan dan masih baru belajar.

Posted on Februari 26, 2017 in Program

Tutorial Program Data Peminjam Dana Koperasi Dengan Penerapan Form MDI dan MenuBar

Assalamualaikum...
Kali ini saya akan memposting tutorial terbaru seputar pemrograman visual lagi nih, langsung aja yah !!! Semoga bermanfaat..
Berikut ini adalah tutorial membuat program sederhan dengan penerapan form MDI, MenuBar dan database SQLServer menggunakan aplikasi Visual Studio 2010 Ultimate.

1. Buka Visual Studio dan Klik New Project.

2. Pada Bagian Visual C#, pilih Windows Form Application. Kemudian ketikkan Nama Project di bagian Name. Klik Browse untuk menentukan letak penyimpanan project. Kemudian klik OK.

3. Setelah itu akan tampil form kosong dengan nama form 1 dan buat Design pada Form seperti berikut dengan menambah komponen menuStrip Open dan Close pada Toolbox.

4. Langkah selanjutnya adalah mengubah form biasa menjadi MDI dengan cara klik true pada properties IsMdiContainer.

5. Buat form baru dengan klik PROJECT > Add Windows Form > OK. Form ini untuk data peminjam dana koperasi. 

6. Buat tampilan seperti pada gambar berikut label untuk judul, button untuk export dan delete, dan dataGridView untuk tabel database data peminjam dana koperasi. Komponen ini ada pada Toolbox.

7. Kemudian buat dataBase pada SQL Server dengan cara : PROJECT . Add New Item.

8. Selanjutnya  pada bagian Visual C# Items, pilih Service-based Database. Lalu ketikkan nama dan klik Add.

9.  Ketikkan Ctrl+Alt+S untuk membuka Server Exporer. Pada bagian dataBase yang telah dibuat tadi, klik kanan pada Table, kemudian pilih Add New Table.

10. Masukkan Field seperti berikut, pada identity klik yes untuk penomoran otomatis dan klik primary key.

11. CTRL+S untuk menyimpan tabel database.

12. Kemudian pada bagian Server Explorer, klik kanan pada Tables. klik kanan pada table yang telah dibuat dan pilih Show Table Data.

13.  Isi field seperti pada gambar berikut.

14. Pada datagridview klik Add Project Data Source.

15. Klik Next sampai muncul tampilan seperti pada gambar berikut dan klik New connection.

16. Centang Tables dan Views.

17. Maka akan muncul tabel yang telah kita buat tadi pada database SQLServer.

18. Berikut ini Source Code pada Form 1

using System;

using System.Collections.Generic;

using System.ComponentModel;

using System.Data;

using System.Drawing;

using System.Linq;

using System.Text;

using System.Windows.Forms;

namespace Tutorial

{

    public partial class Form1 : Form

    {

        public Form1()

        {

            InitializeComponent();

        }

        private void openToolStripMenuItem_Click(object sender, EventArgs e)

        {

            Form2 Frm2 = new Form2();

            Frm2.Show();

            this.Hide();

        }

        private void closeToolStripMenuItem_Click(object sender, EventArgs e)

        {

            MessageBox.Show("Apakah Anda Ingin Keluar ?", "Warning", MessageBoxButtons.OKCancel, MessageBoxIcon.Warning);

            Environment.Exit(0);

        }

    }

}

19. Source Code pada Form 2.

using System;

using System.Collections.Generic;

using System.ComponentModel;

using System.Data;

using System.Drawing;

using System.Linq;

using System.Text;

using System.Windows.Forms;

namespace Tutorial

{

    public partial class Form2 : Form

    {

        public Form2()

        {

            InitializeComponent();

        }

        private void Form2_Load(object sender, EventArgs e)

        {

            // TODO: This line of code loads data into the 'tutorial1DataSet1.Tabel' table. You can move, or remove it, as needed.

            this.tabelTableAdapter.Fill(this.tutorial1DataSet1.Tabel);

        }

        private void ToCsV(DataGridView dGV, string filename)

        {

            string stOutput = "";

            // Export titles:

            string sHeaders = "";

            for (int j = 0; j < dGV.Columns.Count; j++)

                sHeaders = sHeaders.ToString() + Convert.ToString(dGV.Columns[j].HeaderText) + "\t";

            stOutput += sHeaders + "\r\n";

            // Export data.

            for (int i = 0; i < dGV.RowCount - 1; i++)

            {

                string stLine = "";

                for (int j = 0; j < dGV.Rows[i].Cells.Count; j++)

                    stLine = stLine.ToString() + Convert.ToString(dGV.Rows[i].Cells[j].Value) + "\t";

                stOutput += stLine + "\r\n";

            }

            Encoding utf16 = Encoding.GetEncoding(1254);

            byte[] output = utf16.GetBytes(stOutput);

            System.IO.FileStream fs = new System.IO.FileStream(filename, System.IO.FileMode.Create);

            System.IO.BinaryWriter bw = new System.IO.BinaryWriter(fs);

            bw.Write(output, 0, output.Length); //write the encoded file

            bw.Flush();

            bw.Close();

            fs.Close();

        }

        private void btnExport_Click(object sender, EventArgs e)

        {

            SaveFileDialog sfd = new SaveFileDialog(); //savefiledialog untuk menyimpan file

            sfd.Filter = "Excel Documents (*.xls)|*.xls"; //membuat dokument menjadi excel

            sfd.FileName = "Data5.xls"; //nama file excel

            if (sfd.ShowDialog() == DialogResult.OK) //nama method nya sfd.showdialog()

            {

                //ToCsV(dataGridView1, @"c:\export.xls");

                ToCsV(dataGridView1, sfd.FileName); //toCsV nama method yang dibuat dibawah

                // Here dataGridview1 is your grid view name     }

            }

        }

        private void btnDel_Click(object sender, EventArgs e)

        {

            MessageBox.Show("Apakah Anda Yakin Ingin Menghapus Data Ini ?", "Warning",       MessageBoxButtons.OKCancel, MessageBoxIcon.Warning);

            foreach (DataGridViewCell oneCell in dataGridView1.SelectedCells)

            {

                if (oneCell.Selected)

                    dataGridView1.Rows.RemoveAt(oneCell.RowIndex);

            }

        }

    }

}

Posted on Desember 04, 2016 in Program

Tutorial Database Menggunakan Ms. Acces Dengan Fitur CRUD

1.  Buka Ms. Acces dan pilih Blank database. Lalu ketikkan nama file dan klik Create 

2.  Klik view dan ketikkan nama tabel

3.  Mengisi Field dan Data Type

4. Mengisi Nilai Field

5. Buka Visual Studio. Buat form seperti pada gambar. Klik Add Project, lalu pilih add data          source

6. Buat DataBase

7. Pilih New Connection

8. Pilih DataBase File dan Masukkan File DataBase yang telah dibuat

9. Centang Tabel dan View

10. Tampilan Setelah Membuat Data Source

11.  Klik Kanan pada dbPegawai, Klik Properties dan Copy yang Ada pada Connection String

12. Buat Coding untuk Semua Button dan dataGridView yang ada Pada Form

13. Tampilan Ketika Pertama Kali Menjalankan Program

14. Tampilan Ketika Melakukan Pencarian Berdasarkan NIK

15. Tampilan Setelah Mengklik Button Clear

16. Tampilan Setelah Menghapus Salah Satu Data

17.  Tampilan Setelah Menyimpan Data yang Baru

18. Tampilan Setelah Melakukan Update

Posted on November 23, 2016 in Program

Pemrograman Bahasa C

Assalamualaikum Wr. Wb

Haii para teman-teman didunia maya selamat datang diblog saya !!!
Disini saya akan menampilkan  akan menampilkan sedikit tentang fungsi FOR
dalam perulangan pada pemrograman dalam bahasa C dengan program  mengurutkan Abjad dari A sampai Z.

Berikut akan saya jelaskan cekidot !!!

• Deskripsi Program

          Pertama-tama user di minta untuk menginputkan sebuah kalimat, kemudian program akan   secara otomatis menghitung jumlah karakter termasuk spasi kalimat tersebut.

• Source Code 

           #include <stdio.h>
           #include<conio.h>
           main()
           {
           char abjad;
           printf(">>Program menampilkan Alfabet dari A-Z menggunakan perulangan FOR<<");
           printf("\n");
           for(abjad='A'; abjad<='Z'; abjad++)
           {
           printf("%c\t",  abjad);
           }
           getch();
           }
Sekian penjelasan dari saya sampai ketemu lagi, terus pantengin blog saya ya karena isinya  tentu menarik untuk dipelajari oleh programer sejati !!!

Posted on Desember 02, 2015 in Program